Monday, October 10, 2016

Hanya Menjawab Soal Matematika Pria Ini Dapat 9 Miliar Lebih, Wow Kamu Mau Yah?

Jangan kaget yah teman-teman Jiencast jika kamu melihat judul yang diatas hahah. Memang benar kok hanya memecah soal matematika bisa dapat 9 miliar lebih, pasti semuanya kan pada mau siapa sih yang tidak mau dikasih uang 9 miliar.

Tapi yang menjadi pertanyaan dan rasa penasaran kita adalah kira-kira soal matematikanya seperti apa dan apakah sulit? Untuk menjawab semua rasa ingin tau kalian, kenapa pria ini bisa mendapatkan uang yang sangat amat dan teramat banyak sekali.

Hanya Menjawab Soal Matematika Pria Ini Dapat 9 Miliar Lebih, Wow Kamu Mau Yah?
Image By Google

Mari kita simak baik-baik yang satu ini agar rasa penasaran kita terjawab, dan jawaban yang kali ini mungkin akan membuat kamu terkejut dan tidak percaya dengan soal yang harus di pecahkan oleh pria satu ini, ayo langsung saja kita mencari taunya.

Pria beruntung  ini merupakan seorang profesor asal Inggris yang bernama Andrew Wiles, yang telah berhasil menjawab atau memecahkan soal matematika yang sudah sangat amat teramat lama yakni 357 tahun. Wow sangat lama sekali bukan teman-teman.

Berkat kepintaran dari profesor Andrew Wiles ini, ia berhasil meraih penghargaan Abel Prize 2016 beserta hadiahnya yang berupa uang tunai sebesar 700 ribu USD atau jika dirupiahkan akan mencapai angka fantastis kisaran 9,1 miliar Rupiah.

Profesor asal ‘’Universitas Oxford’’ yang berada di Inggris memegang penghargaan yang paling bergengsi dalam dunia ilmu matematika, karena sang profesor sanggup menjawab teori dari "Fermat's Last Theorem" yang dirumuskan oleh salah satu pria asal Negara Perancis yakni Pierre de Fermet pada tahun 1637.

Pada kenyataannya teori "Fermat's Last Theorem" sebenarnya telah diungkapkan oleh Profesor Andrew pada tahun 1994, hanya saja penghargaannya baru muncul tahun yaitu Abel Prize. Entahlah apa itu alasannya, kenapa hingga tertunda selamat bertahun-tahun.

Ungkap sang profesor ia mengatakan ‘’Ini adalah suatu kehormatan bagi saya, kerena memecahkan teori Fermat's Last Theorem ini, merupakan keinginan besar saya sejak masih muda, karena inilah saya memiliki perasaan yang sangat senang setelah saya berhasil menjawab dari teori ini.’’

‘’Saya berharap dengan saya memecahkan teori Fermat's Last Theorem pada usia saya yang sudah tua, dapat menginspirasi banyak anak muda untuk mencintai matematika, sekaligus untuk menghadapi berbagai tantangan yang terdapat dalam subjek yang indah ini dan bekerja.’’

Jika teman-teman bertanya bagaimana bisa sang profesor bertemu denga teori sulit ini? Jawabannya adalah ketika ia berumur 10 tahun dan sedang berada pada perpustakaan kota Cambridge, Inggris ia menemukan teori yang sulitnya.

Ungkapnya ‘’Saya sudah mengetahuinya sejak pada masa kejadian itu saya tidak akan melepaskannya begitu saja, akan tetapi saya akan memecahkannya.’’ Ia telah menghabiskan selama tujuh tahun untuk memcahkan soal tersebut dan pada akhirnya barulah pada tahun 1994 ia berhasil untuk menjawabnya, setelah berhasil mengkombinasikan tiga elemen kompleks matematika.

Tambahan kata yang ia sampaikan adalah ‘’Saya sangat beruntung sekali karena saya tidak hanya semata-mata memecahkan teori ini, akan tetapi saya berhasil membuka suatu pintu era baru untuk dalam bidang saya sendiri.’’

Wah-wah pantas saja sang profesor bisa memecahkannya karena ia tak pantang menyerah loh, bahkan ia menghabisakan 7 tahunnya untuk bisa memecahakn soal rumit tersebut dan sekali lagi ini membuktikan bahwa tidak ada hal yang tidak mungkin selagi kita mau berusaha dan kerja keras.

Asalkan yang kita lakukan adalah suatu hal yang baik dan benar oke, nah kita untuk artikel kali ini mengeni profeseor Andrew (Hanya Menjawab Soal Matematika Pria Ini Dapat 9 Miliar Lebih, Wow Kamu Mau Yah?) saya kira cukup dan kita akan bertemu pada artikel menarik lainnya oke, semoga dapat bermanfaat atas apa yang telah kita simak sama-sama daaaah.

Artikel Terkait

Hanya Menjawab Soal Matematika Pria Ini Dapat 9 Miliar Lebih, Wow Kamu Mau Yah?
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email